Belanja Masalah, Panen Solusi: STULA 2025 sebagai Laboratorium Problem Solving ASN Menuju Indonesia Emas

oleh: Imbuh Yuwono & Nurahmini Studi Lapangan (STULA) dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) selama ini dikenal sebagai kegiatan observasi dan studi banding ke instansi pelayanan publik. Fokusnya adalah meniru keberhasilan—belajar dari yang terbaik. Namun di tahun 2025, wajah STULA berubah total. Kini, STULA bukan lagi ajang studi banding, tapi menjadi forum belanja masalah, riset langsung, dan penyampaian solusi. STULA dikonsep sebagai media problem solving nyata di lokus untuk mengembangkan kemampuan analitis, inovatif, dan advokatif peserta dalam pengawasan pelayanan publik   Mengapa STULA 2025 Berbeda? Konsep Lama: “Belajar dari yang Berhasil” Peserta hanya mengamati, mencatat, dan mengadopsi strategi sukses (best practice)....

Hati yang Menggerakkan Perubahan: Menelusuri Kehidupan dan Karya dr. Handojo Tjandrakusuma, The Sociopreneur

Pendahuluan Di tengah hiruk-pikuk dunia modern yang kerap menempatkan keberhasilan dalam ukuran materi dan popularitas, kisah hidup dr. Handojo Tjandrakusuma muncul sebagai suara lembut namun kuat tentang makna sejati dari keberhasilan: pelayanan tanpa pamrih. Buku berjudul Kehidupan dan Karya dr. Handojo Tjandrakusuma: The Sociopreneur membawa pembaca menyelami perjalanan seorang dokter yang mendedikasikan hidupnya bagi kaum disabilitas, kaum marjinal, dan mereka yang kerap terabaikan. Artikel ini berusaha mengangkat kembali nilai-nilai luhur dari sosok dr. Handojo, bukan sekadar sebagai biografi tokoh, tetapi sebagai refleksi tentang bagaimana satu individu dengan semangat sociopreneurship mampu mengubah wajah pelayanan sosial di Indonesia. Dalam kisah ini, kita...

Menjahit Perubahan, Menyulam Ketangguhan: Orkestrasi Aksi PKP BMKG Menuju Indonesia Emas 2045 Zero Victim

oleh: Imbuh Yuwono   Reformulasi Aksi Perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) tahun 2025 di lingkungan BMKG menandai babak baru transformasi birokrasi yang lebih kolaboratif, strategis, dan sistemik. Dengan mengusung tema besar “BMKG Mewujudkan Ketahanan Iklim dan Bencana Menuju Indonesia Emas, Selamat Sejahtera 2045”, setiap peserta diarahkan untuk melahirkan perubahan yang dimulai dari individu, dikembangkan ke dalam empat tema kelompok berbasis TUSI UPT (iklim untuk ketahanan pangan, ketahanan bencana hidrometeorologi, ketahanan bencana geologi, dan optimalisasi aloptama), hingga terintegrasi dalam proyek kelas. Tulisan ini menyajikan pemetaan pendekatan baru dalam penyusunan laporan Aksi Perubahan (AP) dengan tiga level (individu–kelompok–kelas), menjelaskan keterlibatan pihak-pihak...

Implementasi Forum Pembelajaran Dalam Kerangka BMKG Corporate University

Dr. Achmad Supandi, S.Kom, MMSI – Ketua Tim BMKG Corpu & Knowledge Management Putri Indah Lestari, S.Pd – Analis Pengembangan Kompetensi Pertama Pendahuluan Organisasi besar adalah organisasi pembelajar, itulah istilah yang tepat untuk menggambarkan kondisi sebuah organisasi di tengah tantangan perubahan zaman ini. Tidak hanya dalam lingkup perusahaan, organisasi sektor publik seperti lembaga pemerintah dituntut untuk terus beradaptasi. Mulai dari perkembangan teknologi, cara berpikir, budaya kerja, termasuk pengembangan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) di dalamnya. Terkait dengan perkembangan teknologi, saat ini lembaga pemerintah sedang dihadapkan dengan era disrupsi digital yang ditandai dengan perubahan yang cepat (Volatility), ketidakpastian (Uncertainty), kompleksitas (Complexity),...

Menuju ASN Intrapreneur Berlandaskan Pancasila

Oleh: Nurhidayat Pendahuluan Dalam era transformasi digital dan globalisasi yang semakin pesat, tuntutan masyarakat terhadap pelayanan publik yang cepat, transparan, dan solutif menjadi semakin tinggi. Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak lagi cukup hanya mengandalkan pola kerja administratif konvensional, tetapi dituntut untuk berpikir kreatif, adaptif, dan inovatif. Oleh karena itu, konsep ASN intrapreneur hadir sebagai solusi, yaitu ASN yang memiliki semangat inovasi dalam birokrasi. Hal ini juga disampaikan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini dalam sambutan penutupan Orientasi Wawasan dan Tugas (Orwastu) CPNS Kementerian PANRB Tahun Anggaran 2024 di Jakarta, Senin16 Juni 2025 yang diikuti oleh...

Dari Pelatihan Global ke Aksi Lokal: Menguatkan Sosio entrepreneurship lewat Program IDRIP

Oleh: Rony Kasmanto, MTI Widyaiswara Ahli Madya, PPSDM MKG BMKG   Pendahuluan Indonesia adalah negara yang berada di wilayah Cincin Api Pasifik dengan risiko tinggi terhadap bencana gempa bumi dan tsunami. Kondisi geografis ini menuntut kesiapsiagaan yang tinggi, tidak hanya dalam bentuk sistem peringatan dini yang mutakhir tetapi juga kesiapan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan adaptif. Dalam konteks inilah, program Indonesia Disaster Resilience Initiatives Project (IDRIP) hadir sebagai bentuk konkret kolaborasi antara Pemerintah Indonesia dengan mitra internasional dalam memperkuat ketahanan bencana berbasis teknologi dan manusia. Artikel ini mengulas peran strategis Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) MKG BMKG...

Sukses Story membangun Badan Layanan Umum (BLU)

(Belajar dari pengalaman kesuksesan BPSDM Perhubungan, Kementerian Perhubungan)    Penulis:  Arisman,S.Si., M.Si. (Widyaiswara Ahli Madya PPSDM MKG)    Saat ini, kebutuhan akan peningkatan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan di instansi pemerintah menjadi sebuah tuntutan yang tidak dapat dihindari. Dinamika pembangunan nasional yang semakin kompleks, kebutuhan layanan publik yang terus berkembang, serta tekanan untuk meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas anggaran mendorong instansi pemerintah untuk memiliki ruang gerak yang lebih luwes dalam merencanakan, mengelola, dan merealisasikan anggaran. Fleksibilitas ini tidak hanya diperlukan untuk menjawab tantangan perubahan yang cepat, tetapi juga untuk mendorong inovasi dalam penyediaan layanan publik tanpa melanggar prinsip transparansi dan akuntabilitas. Oleh...

Implementasi Social Entrepreneurship pada Program Pelatihan Internasional PPSDM MKG

Khafid Rizki Pratama1, Ratih Prasetya2 Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG)   PENDAHULUAN Percepatan perubahan iklim dan meningkatnya intensitas bencana hidrometeorologi telah memunculkan tantangan baru dalam penguatan ketangguhan masyarakat global. Negara-negara berkembang, termasuk kawasan Asia Tenggara dan Pasifik, menghadapi keterbatasan dalam hal akses teknologi, kualitas sumber daya manusia, dan sistem peringatan dini yang andal. Untuk menjawab tantangan tersebut, pengembangan kapasitas melalui program pelatihan internasional menjadi instrumen penting dalam mendukung pengurangan risiko bencana, adaptasi perubahan iklim, dan peningkatan kualitas layanan meteorologi, klimatologi, dan geofisika (MKG). Dalam konteks ini, social entrepreneurship muncul sebagai...

Knowledge Management dan Socio-Entrepreneurship: Formula Baru Keunggulan Kompetitif Organisasi

Penulis: Yuliana Purwanti Di tengah kecanggihan era digital, serta otomatisasi dan era kecerdasan buatan yang semakin marak, peran manusia dalam layanan publik seolah terpinggirkan. Namun jika jujur melihat sekeliling rasanya harus diakui bahwa yang dibutuhkan masyarakat saat ini justru layanan yang berakar pada rasa empati, penuh kreativitas dan inovatif. Tentunya hal-hal ini hanya bisa diberikan oleh manusia yang hadir sepenuhnya dengan hati, bukan sekadar menjalankan sistem. Perkembangan Revolusi Industri 5.0. menekankan kebutuhan mendesak pada kolaborasi antara manusia dan teknologi, dengan pendekatan yang tidak saja berpusat pada manusia, serta berbasis keberlanjutan, namun juga mendorong personalisasi layanan publik. Dibutuhkan gabungan kecerdasan buatan dan...

BANJIR, ROB, DAN GENANGAN (Penyebab, Dampak, dan Upaya Penanggulangan)

Oleh : Nurhidayat Pendahuluan Banjir merupakan salah satu bencana hidrometeorologi yang sering terjadi di berbagai wilayah, terutama di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Siapa yang tak pernah mendengar berita banjir melanda suatu wilayah, atau melihat banjir rob yang membanjiri jalan-jalan di wilayah pesisir, bahkan genangan kecil di depan rumah pun bisa mengganggu aktivitas harian. Bencana seperti banjir, rob, dan genangan mungkin sudah menjadi “langganan” tahunan bagi sebagian besar wilayah di Indonesia yang berdampak besar terhadap kehidupan manusia, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun lingkungan. Namun demikian meskipun ketiganya berkaitan dengan air yang menggenangi daratan, masing-masing memiliki karakteristik, penyebab, dan dampak...